Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PTM di Jakarta, Covid-19 Menyebar di 43 Sekolah, 3 Sekolah Tutup Sementara

WabahCovid-19 menyebar 43 sekolah selama penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) kapasitas 100 persen secara terbatas.
Sejumlah murid mengikuti Pembelajaran Tatap Muka di SDN 01 Pondok Labu, Jakarta, Senin (3/1/2021). Bisnis/Arief Hermawan P
Sejumlah murid mengikuti Pembelajaran Tatap Muka di SDN 01 Pondok Labu, Jakarta, Senin (3/1/2021). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta melaporkan terdapat 43 sekolah dengan temuan kasus positif Covid-19 selama penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) kapasitas 100 persen secara terbatas.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan dari 43 unit sekolah, ada 3 sekolah yang masih ditutup menyusul ditemukannya kasus positif Covid-19. Namun, dia tidak memerinci identitas sekolah yang ditutup sementara.

"Kami masih menerima data terakhir 43 sekolah. Namun, sekolah yang ditutup 3 sekolah," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Senin malam (24/1/2022).

Secara umum, jelas Riza, jumlah kasus di sekolah berkisar 1-2 orang per unit. Namun, kemarin terdapat satu sekolah, yakni SMAN 4 yang mencatat adanya 9 kasus dan belum ada langkah selanjutnya dari pemprov.

Riza mengatakan, bahwa penularan Covid-19 di SMAN 4 merupakan kasus terbanyak di klaster sekolah selama penerapan PTM terbatas di Jakarta, sehingga menjadi perhatian dan bakal mendapatkan evaluasi dari pemerintah.

Pemprov, ujarnya, bakal melakukan kroscek mendalam untuk memastikan lokasi penularan yang menjadi awal dari timbulnya klaster di SMAN 4 Jakarta.

"Kasus yang cukup besar seperti SMAN 4 ini, akan menjadi pembelajaran kami," sambungnya.

Namun, Pemprov DKI Jakarta masih akan menerapkan PTM dengan kapasitas 100 persen secara terbatas karena masih mengacu pada acuan penerapan PPKM level 2.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper