Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak Empat Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta membantu Dinas Perhubungan (Dishub) dalam melengkapi kekurangan 13 bus untuk melaksanakan program mudik gratis 2023.
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, empat BUMD DKI yang memenuhi kebutuhan bus mudik gratis lewat CSR-nya adalah PT Bank DKI sebanyak 5 unit, PT Transjakarta 5 unit, PT MRT 2 unit, dan LRT Jakarta 1 unit.
“Jadi dari program CSR tersebut total ada 13 unit yang bisa mengakomodir jumlah penumpang yang diangkut pada mudik gratis 2023. Bantuan bus ini diperlukan karena saat dibukanya pendaftaran, kami menargetkan 19.280 penumpang, tetapi ternyata melebih target mencapai 24.000,” ujar Syafrin di Jakarta, Senin (17/4/2023).
Syafrin menyampaikan, angka 24.000 penumpang tersebut merupakan hasil evaluasi dari jumlah pendaftar sebelumnya sebanyak 28.000. Dari hasil evaluasi, sebanyak 4.000 penumpang ternyata sudah melakukan pendaftaran mudik gratis di tempat lain, antara lain Kemenhub, BUMN, dan penyedia mudik gratis lainnya.
Sebelumnya, Syafrin mengatakan bahwa pihaknya membutuhkan 17 bus tambahan seiring dengan jumlah pendaftar yang melebih target awal. Namun dirinya optimistis kekurangan bus ini akan terlengkapi seiring dengan BUMD DKI Jakarta yang dinilai peduli terhadap warga yang ingin mudik gratis dengan prinsip selamat, aman, dan nyaman. Adapun mudik gratis ini diberangkatkan pada 17 April 2023.
Sebagai informasi, Dishub DKI Jakarta menganggarkan Rp3,27 miliar untuk menyelenggarakan program mudik gratis. Dalam program ini Dishub DKI memberangkatkan total 19.280 pemudik ke 19 kota.
Baca Juga
Syafrin mengatakan, anggaran Rp3,27 miliar digunakan untuk rangkaian penyelenggaraan mudik gratis, mulai dari persiapan dan pelaksanaan pelayanan mudik hingga penerimaan balik ke Jakarta.
“Secara rinci, anggaran tersebut dialokasikan untuk petugas sosialiasiasi di 5 wilayah administrasi, petugas informasi, dan petugas registrasi di 6 lokasi pendaftaran mudik, pelaksanaan kegiatan arus mudik, arus balik dan kedatangan bus, serta truk balik,” ujar Syafrin.
Pada pelaksanaan kegiatan arus mudik, anggaran digunakan untuk pembuatan aplikasi pendaftaran berbasis laman (mudik gratis), cek kesehatan pengemudi, petugas pendamping di setiap bus ke 19 kota, snack peserta mudik, petugas pendamping di tiap truk ke 9 kota pada keberangkatan truk untuk sepeda motor.
Pada pelaksanaan kegiatan arus balik, anggaran digunakan untuk cek kesehatan pemudik, petugas pendamping di tiap bus dari 19 kota ke Jakarta dan petugas pendamping untuk truk dari 9 kota ke Jakarta. Selain itu, disiapkan juga petugas yang membantu mengangkut sepeda motor ke truk pada arus mudik dan arus balik.