Bisnis.com, JAKARTA — DPRD DKI Jakarta memberikan catatan tambahan yakni akses transportasi publik apabila Jakarta International Stadium (JIS) benar-benar digunakan sebagai gelaran Piala Dunia U-17.
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak mengatakan, akses transportasi publik yang mengarah ke JIS perlu diperbaiki jika memang Piala Dunia U-17 akan digunakan di stadion tersebut. Pasalnya banyak masyarakat yang telah mengeluhkan kondisi ini.
“Kalau memang tidak disediakan parkir ya akses transportasi publik diperbaiki. Ini kan parkir tidak diperbaiki, transportasi publik tidak diperbaiki, ya orang mengeluh bagaimana mau kesana,” ujar Gilbert saat dikonfirmasi, Sabtu (1/6/2023).
Gilbert sangat menyayangkan dengan kondisi JIS saat ini, pasalnya untuk pembangunannya sudah mengeluarkan anggaran hingga Rp4,6 triliun, namun jarang ada masyarakat yang menggunakan fasilitas stadion tersebut.
“Akhirnya yang dipakai Stadion Gelora Bung Karno [GBK] lagi, padahal ini udah keluar duit Rp4,6 triliun, kayak sia-sia begitu, ini repot jadinya,” jelasnya.
Gilbert menambahkan, masalah transportasi sudah banyak terlihat dari kegiatan-kegiatan sebelumnya di Stadion JIS, sampai sekarang pun masih menjadi salah satu sorotan utama. Maka demikian dia menegaskan perlu adanya perbaikan akses transportasi publik.
Adapun transportasi publik yang perlu diperbaiki antara lain transportasi massal seperti kereta api, MRT, LRT, dan bus dimana transportasi ini bisa digunakan sehari-hari, sehingga memudahkan masyarakat untuk mengakses ke stadion JIS.
Di sisi lain, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PKS Muhammad Taufik Zoelkifli (MTZ) mengatakan bahwa pola kerjasama antara Jakpro dan Pj Gubernur DKI harus diperbaiki. Pasalnya untuk mengadakan event Piala Dunia U-17 Jakpro membutuhkan dukungan dari pihak Pemprov DKI.
“Jadi pola kerjasama Jakpro dengan atasan dalam hal ini Pj Gubernur DKI Jakarta yang perlu diperbaiki, saya pikir seperti itu,” ujar Taufik.
Menurut dia, Jakpro dan Pj Gubernur DKI seharusnya menjadi sebuah tim yang kompak. Dirinya berharap kerjasama antara kedua belah pihak ke depan bisa ditingkatkan apabila JIS ditetapkan sebagai stadion untuk Piala Dunia U-17.
“Mudah-mudahan ini nanti bisa ditingkatkan kalau memang benar JIS bisa digunakan sebagai tempat Piala Dunia U-17 dan Jakpro menjadi pengelolanya,” jelasnya.