Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024: Pramono-Rano Unggul 48,24% di Indikator Politik

Lembaga survei Indikator telah merilis hasil sementara quick count atau hitung cepat pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung menunjukan surat suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta di TPS 046 Cilandak, Jakarta, Rabu (27/11/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung menunjukan surat suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta di TPS 046 Cilandak, Jakarta, Rabu (27/11/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga survei Indikator telah merilis hasil sementara quick count atau hitung cepat pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

Berdasarkan hasil quick count Indikator pada pukul 15.02 WIB pasangan Pramono Anung-Rano Karo unggul dengan 48,24% suara, disusul urutan kedua pasangan Ridwan Kamil-Suswono dengan 41,35%, dan terakhir Dharma Pongrekun-Kun Wardana hanya 10,41%. Perhitungan tersebut dari 27,75% data yang masuk.

Perlu diingat, hasil quick count ini bukan hasil resmi atau real count yang dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Persentase tersebut merupakan data sementara dan akan terus berubah seiring bertambahnya jumlah data yang masuk dalam sistem perhitungan quick count di masing-masing lembaga survei.

Sebelumnya masing-masing calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta telah memaparkan program serta visi misi mereka. Paslon 01 Ridwan Kamil-Suswono berjanji akan menghadirkan Kartu Jakarta Pintar Plus (KJP Plus) hingga transportasi gratis sebagai upaya mengatasi tingginya siswa yang putus sekolah.

Sementara itu, paslon 02 Dharma Pongrekun-Kun Wardana menawarkan beberapa program andalan mereka seperti program Jakarta Tidak Lapar hingga program pengendalian banjir Jakarta dengan memanfaatkan teknologi yang bisa mengendalikan awan di area Bogor dan Jakarta.

Tak ketinggalan, paslon 03 Pramono Anung-Rano Karno berjanji akan menaikkan insentif bagi ketua RT-RW di Jakarta hingga dua kali lipat per bulan, membuat balai rakyat, hingga pemasangan Closed-Circuit Television (CCTV) untuk mengatasi masalah tawuran, narkoba, kekerasan hingga bullying yang sebelumnya tidak terawasi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper