Bisnis.com, JAKARTA - Karena belum ada titik temu atas kasus yang menimpa, Jemaat GKI Yasmin dan HKBP Filadelfia mengadakan ibadah Natal di depan Istana Negara, Rabu (25/12/2013).
Meski diterpa terik, ada 11 pendeta yang hadir dari beberapa gereja, melayani jemaat, yang kemudian disusul oleh acara sakramen perjamuan kudus.
Tidak hanya bernyanyi dan berdoa, perayaan Natal yang diadakan oleh jemaat ini juga diiringi dengan pendirian instalasi berupa replika pohon cemara dari bambu.
Replika ini dibuat oleh pematung Rosa Sinaga dan mahasiswa dari Institut Kesenian Jakarta (IKJ), terletak persis di depan gerbang Monas.
Di instalasi tersebut, banyak kritikan terhadap rezim pemerintahan SBY.
"Pak SBY, coba lihat Pasal 29 UUD 45, jangan asik foto selfie aja, rakyatmu mau beribadah jadi susah," tulis seseorang bernama Elwi di replikasi tersebut.
Kemudian ada lagi tulisan yang menuntut kesetaraan.
"Setiap agama, kepercayaan apapun di negeri ini mendapat perlakuan setara tanpa melihat ada tidaknya pengakuan legal dari negara tentang keberadaannya."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
