Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tol Wiyoto Wiyono: Mulai 5 Juni Truk Berbobot 10 Ton Dilarang Melintas

Kendaraan truk berbobot 10 ton ke atas dilarang melintas di jalan tol dalam kota Wiyoto Wiyono mulai 5 Juni 2014 untuk menjaga agar konstruksi jalan bebas hambatan tersebut tidak cepat rusak.
Ilustrasi: Tol dalam kota/Bisnis.com
Ilustrasi: Tol dalam kota/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA -- Kendaraan truk berbobot 10 ton ke atas dilarang melintas di jalan tol dalam kota Wiyoto Wiyono mulai 5 Juni 2014 untuk menjaga agar konstruksi jalan bebas hambatan tersebut tidak cepat rusak.

Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara, Arifin Hamonangan, mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan PT Cipta Marga Nusaphala Persada, pengelola jalan tol itu, akan menerapkan sanksi tegas terhadap truk berbobot 10 ton ke atas yang melintas di dua ruas tersebut.

"Selama dua minggu ini kalau melewati batasan berat, akan kami tilang. Tapi setelah lewat dari itu, bila ada yang kedapatan melebihi tonase akan kami kandangkan," katanya seperti dikutip dari laman Pemprov DKI Jakarta, Rabu (4/6/2014).

Jalan layang tol Wiyoto Wiyono dioperasikan oleh PT Cipta Marga Nusaphala Persada, membentang sepanjang sekitar 30 km, terdiri dari dua ruas yaitu Cawang-Tanjung Priok dan Plumpang-Pluit.

Setiap hari jalan tol itu dilewati sedikitnya 250.000-280.000 kendaraan. Dari jumlah tersebut, 40.000 unit diantaranya merupakan truk kontainer, termasuk yang berbobot 10 ton ke atas.

Sementara itu Manajer Operasional dan Pelayanan PT Cipta Marga Nusaphala Persada, Bagus Medi Suarso, mengatakan sebagian besar truk kontainer yang melintas di tol Wiyoto Wiyono bermuatan melebihi tonase yang disyaratkan.

"Renovasi tol normalnya dilakukan 5-6 tahun sekali, tapi karena dilalui truk kontainer, memperpendek menjadi maksimal 3 tahun. Lapisan permukaan jalan juga menjadi cepat berubah dan cepat berlubang," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nurudin Abdullah
Editor : Saeno
Sumber : beritajakarta
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper