Bisnis.com,BEKASI -- Badan Narkotika Kota (BNK) Bekasi gencarkan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba kepada masyarakat di tiga Kecamatan di Kota Bekasi.
Pada tahap pertama ini, warga masyarakat yang dilibatkan berasal dari kecamatan Pondok Melati, Pondok Gede dan Jatisampurna.
Ketua BNK Bekasi Ahmad Syaikhu yang juga Wakil Wali Kota Bekasi mengajak agar masyarakat berperan aktif membantu pemerintah memerangi narkoba.
Menurutnya, untuk memerangi zat haram dan berbahaya ini, Pemerintah Kota Bekasi melalui BNK telah membentuk kader dan penggerak antinarkoba di beberapa kalangan masyarakat. Seperti di kalangan pelajar, tokoh pemuda, hingga pembentukan satgas antinarkoba tingkat RT dan RW.
“Kami ingin semuanya dapat berperan walaupun kecil. Misalkan dalam melaporkan korban penyalahgunaan narkoba kepada pihak terkait seperti BNK atau pihak keamanan. Selain itu pendeteksian sejak dini apabila ada tempat pembuatan dan penyimpanan narkoba atau adanya oknum yang dicurigai sebagai pengedar narkoba," ucapnya seperti tertuang dalam laman Bekasi Kota, Rabu (25/6/2014).
Sosialisasi bahaya narkoba ini rencananya akan dilakukan di seluruh wilayah Kota Bekasi. Menurutnya, pemberian pemahaman dan wawasan mengenai bahaya narkoba kepada masyarakat sangat penting untuk terus dilakukan.
"Dengan intensifnya sosialisasi ini dapat menjadi kekuatan baru di masyarakat untuk menjaga keluarga dan lingkungan dari kejahatan narkoba,” ujarnya.
