Bisnis.com, JAKARTA--Pengelola swasta parkir meter di Jalan Sabang, Jakarta Pusat, mensiagakan teknisi mesinnya selama 24 jam setiap harinya.
"Kami akan siap sedia di daerah sini seharian dengan sistem shift per harinya," kata Kepala Teknis Tysan Chandra Arianto di Jakarta, Senin.
Menurut dia, disiapkan teknisi 24 jam ini karena masih seringnya mesin eror pada 11 unit yang telah dipasang di Jalan Sabang.
"Petugas parkir masih sering bilang mesin eror atau macet, jadi kadang ada beberapa masalah yang harus cepat diselesaikan," ujarnya, tulis Antara, Senin 6 Oktober
Permasalahan ini disebabkan karena koin yang dipakai oleh masyarakat sering tidak sesuai syarat aturan yang telah disediakan.
Syarat tersebut antara lain, koin yang dimasukkan tidak boleh ada selotip yang menempel, koin rusak atau berlubang juga tidak bisa diproses oleh mesin dan bentuk scan pembacaan hanya untuk koin nominal Rp1000 serta Rp500.
"Terkadang ada pemakai iseng yang memasukkan koin diluar nilai Rp1000 dan Rp500 sehingga mesin sering kacau," ujarnya sembari menunjukkan tanda masuk koin mesin yang berwarna jingga.
Sementara itu, petugas parkir sering diberi tugas tambahan untuk membantu sosialisasi cara pemakaian mesin kepada masyarakat yang belum pernah memakai alat ini.
"Saya beritahu pengunjung yang belum bisa, kami juga menyediakan uang receh jika pengunjung tidak membawanya," kata salah satu juru parkir yang tidak mau disebutkan namanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
