Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama menuturkan akan menyempurnakan penggunaan lampu light-emitting diode (LED) di setiap penerangan jalan umum (PJU) sebagai langkah penghematan.
"Dalam rangka penghematan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mendorong penggunaan lampu hemat energi dan ramah lingkungan berupa lampu LED," ucapnya di Gedung DPRD DKI, Selasa (20/1/2015).
Namun, mulai Desember 2014, dari 181.629 titik PJU, baru 19.254 titik yang menggunakan lampu hemat energi tersebut.
Selain itu, program Smart System PJU atau PJU Pintar, menurut pria yang akrab disapa Ahok itu, sudah diujicobakan di lima wilayah kota administrasi. Program ini diklaim lebih ramah lingkungan dan menghemat energi. Pada Desember tahun lalu, Disperindgi DKI teah memasang Smart System PJU di Jakarta Timur.
Sebanyak 50 titik direncanakan terpasang, 25 titik di antaranya berada di Kecamatan Matraman dan sisanya di Kecamatan Pasar Rebo. Pemasangan ini akan dilanjutkan secara bertahap.
"Dengan melakukan penghematan biaya PJU, kami juga mengembangkan Smart System PJU atau PJU Pintar yang saat ini sudah diujicobakan di lima wilayah kota administratif," katanya.
PJU Pintar ini dilengkapi sistem kontrol dengan aplikasi sehingga dapat mengetahui letak titik PJU yang tidak menyala secara real time.