Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terminal Rawamangun Bakal Dibongkar Lagi,

Kepala Badan Pelayanan Hukum, Biro Hukum DKI Jakarta Solafide Sihite menyatakan Terminal Rawamangun akan dibongkar karena ada gedung Dishub yang merugikan supir bus karena tidak bisa memasukkan bus ke dalam.
Gubernur DKI Basuki Ahok Tjahaja Purnama/Antara
Gubernur DKI Basuki Ahok Tjahaja Purnama/Antara
Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Badan Pelayanan Hukum, Biro Hukum DKI Jakarta Solafide Sihite menyatakan Terminal Rawamangun akan dibongkar karena ada gedung Dishub yang merugikan supir bus karena busnya tidak bisa masuk ke terminal.
 
Solafide menyatakan pembongkaran akan dilakukan seusai pelelangan. Solafide menuding kekacauan ini tidak mungkin terjadi, jika  Dinas Perhubungan mengetahui desain kawasan saat sedang perumusan design engineering detail (DED).
 
"Tidak  mungkin Dishub tidak tahu. Kalau namanya Dishub dia harus menyampaikan bagaimana pembangunan terminalnya," ujar Solafide.
 
Pasalnya, Kepala Dishub pada masa itu, Udar Priastono, seharusnya mengetahui desain lengkap dan ukuran dari Terminal Rawamangun. Solafide membeberkan  Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta Biro Hukum DKI segera mengumpulkan data. Pasalnya data itu akan menjadi acuam untuk melakukan lelang lanjutan oleh BPKAD.
 
"Meskipun nanti Pak Gubernur membuat pembanding terhadap harga satuan, sehingga dibuat penilaian bahwa itu kemahalan atau tidak. Bukan berdasarkan feeling," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper