Bisnis.com, JAKARTA--Gubenur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan pihaknya akan mengevaluasi pasar tumpah yang ada di pinggir jalan Cikini, Jakarta Pusat.
"Kami akan lihat lagi pasar tumpahnya. Kalau gak ditutup trotoarnya kasih kasih [mereka untuk jualan]," ujarnya di Balai Kota, Senin (29/6/2015).
Dia menuturkan pemerintah tak bisa menggerus para pedagang kaki lima (PKL) karena mereka merupakan tulang punggung ekonomi kerakyatan.
Kendati demikian, dia mengatakan keberadaan PKL tetap tak boleh merugikan masyarakat sekitar.
"Kalau PKL nutup jalan seenaknya, PKL memang untung. Tapi orang-orang rugi. Saya gak mau kaya gini nanti segera dibereskan," paparnya.
Para pedagang parsel yang berjualan di sekitar jalan Cikini menggelar pasar tumpah selama Ramadhan hingga menjelang Lebaran. Keberadaan pedagang parsel tak pelak membuat lalu-lintas di kawasan tersebut menjadi terhambat.