Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Warga Depok Jangan Jadi Penghuni Rutan Cilodong

Kehadiran Rutan Cilodong Depok yang dibangun sekitar 2010 diharapkan bisa menampung para narapidana.
Wali Kota Depok Idris Abdul Shomad (tengah) mendengar penjelasan dari pejabat Dinas Pertanian dan Perikanan saat panen raya buah Belimbing Dewa di kawasan pertanian Banjaran Pucung, Tapos, Depok, Jawa Barat, Kamis (31/3)./Antara
Wali Kota Depok Idris Abdul Shomad (tengah) mendengar penjelasan dari pejabat Dinas Pertanian dan Perikanan saat panen raya buah Belimbing Dewa di kawasan pertanian Banjaran Pucung, Tapos, Depok, Jawa Barat, Kamis (31/3)./Antara

Bisnis.com, DEPOK - Kehadiran Rutan Cilodong Depok yang dibangun sekitar 2010  diharapkan bisa menampung para narapidana.

Wali Kota Depok Muhammad Idris berharap keberadaan Rutan Cilodong Depok bisa menampung tahanan dari luar daerah.

"Intinya kami sediakan rutan ini, tapi bukan untuk warga Depok. Artinya warga Depok jangan menjadi penghuni rumah tahanan," paparnya saat menerima kunjungan Kemenkum HAM Yasonnal Laoly di Rutan Cilodong Depok, Selasa (19/4/2016).

Saat ini penghuni rutan masih di bawah 100 orang. Kapasitas rutan tersebut mencapai sekitar 1.100 orang.

Pemkot Depok bakal membantu memberikan bimbingan rohani bagi para narapidana agar bisa memberikan dampak positif dan efek jera.

"Ya, kami akan bantu bagaimana caranya agar para narapidana sadar dan jera terhadap apa yang mereka lakukan," ujarnya.

Sementara itu, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan, pihaknya akan meningkatkan keamanan di setiap rutan untuk mencegah para narapidana kabur.

"Kami juga akan rekrut banyak petugas rutan karena saat ini kami kekurangan sumber daya manusianya," ujarnya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Khoer
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper