Bisnis.com, TANGSEL-Sanksi keras dari petugas Kepolisian Resort (Polres) Tangerang Selatan terhadap pengguna sepeda motor berkenalpot bising terkesan belum membuahkan hasil yang maksimal.
Sebab, masih banyak pengendara sepeda motor berkenalpot suara bising yang berseliweran di jalan utama dan jalan lingkungan seperti Jl Raya Siliwangi Pamulang, serta di Jl Aria Putra dan Jl Juanda Ciputat, Tangsel.
Petugas dari Kepolisian Sektor (Polsek) Ciputat, melakukan razia kenalpot bising tersebut, terutama yang dikendarai para anak muda pelaku balap liar pada malam hari seperti di Jl Juanda dari pertigaan Gintung hingga Kampung Utan.
Muhammad Nandang, warga Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Tangsel, mengatakan aksi balap liar para remaja dan pemuda dengan motor bersuara bising berlangsung pada akhir pekan di atas jam 00.00 WIB.
“Mereka kucing-kucingan dengan petugas Polsek Ciputat yang rutin melakukan patroli di wilayah kerjanya. Biasanya balap liar itu belangsung pada akhir pekan di atas jam 00.00 WIB,” katanya, Jumat (22/42016).
Menurutnya, belakangan ini sepeda motor dengan kenalpot bersuara bising tidak hanya dimonopoli pelaku balap liar, karena banyak pemilik kendaraan roda dua yang mengganti kenalpot standarnya dengan yang bersuara keras.
Sementara itu Kepala Polsek Ciputat, Kompol H. Damanik, sebelumnya mengatakan akan terus memburu pelaku balap liar yang ternyata banyak dari mereka berasal dari luar wilayah Tangsel.
"Ternyata mereka, terutama para pemuda yang pernah kami amankan itu bukan warga setempat, tetapi mengaku dari wilayah Jakarta, seperti Ciganjur dan Jagakarsa," ujarnya.
Subchan, warga Pamulang, Kecamatan Pamulang, Tangsel, mengatakan Pemerintah Kota dan Polres Tangsel perlu membuat banyak jalur kejut yang berfungsi menurunkan kecepatan laju kendaraan di lokasi yang sering menjadi tempat balap liar.
“Selain mencegah bapal liar, Pemkot Tangsel dan Polres Tangsel perlu lebih gencar merazia kendaraan dengan kenalpot bising. Kenalpot bising yang terazia sebaiknya dihancurkan dihadapan pemiliknya biar ada efek jera,” katanya.