Bisnis.com, BOGOR - Pemkot Bogor berjanji mendistribusikan 10.000 paket sembako murah guna menucukupi kebutuhan masyarakat tersebut selama Ramadan dan Idulfitri 2016.
Kepala Disperindag Kota Bogor Achsin Prasetyo mengatakan pihaknya pada pertengahan Ramadan ini akan menggelar operasi pasar di enam kecamatan yang ada di Bogor.
"Operasi pasar dengan harga murah ini sebagai antisipasi melonjaknya harga-harga kebutuhan pokok pada momentum puasa dan lebaran," ujarnya, Kamis (9/6/2016).
Menurutnya, operasi pasar tersebut akan dilakukan dengan sejumlah catatan. Salah satunya bila terjadi kelangkaan barang dan harga mengalami kenaikan lebih dari 10%.
Dalam operasi pasar tersebut, kata dia, warga bisa mendapatkan paket bahan-bahan sembako dengan harga yang terjangkau, seperti minyak goreng, beras, daging ayam telur dan lainnya.
Saat ini, pihaknya mengklaim terus menjalin koordinasi dengan Disperindag Provinsi Jawa Barat untuk mengantisipasi gejolak kenaikan harga yang umum terjadi menjelang dan selama ramadhan.
Achsin menjelaskan, kelangkaan bahan sembako yang terjadi selama bulan puasa dan menjelang Idulfitri, disebabkan beberapa aspek yakni produksi kebutuhan pokok yang menurun dikarenakan kondisi para tenaga kerja tidak sama ketika bukan bulan puasa. Di sisi lain, tingkat permintaan meninggi.
"Jadi jika ada kenaikan harga barang sekitar 5 persen, masih dinilai wajar. Beda cerita jika kenaikannya di atas 10%," kata Achsin.
Saat ini pihaknya tengah mematangkan koordinasi dengan melibatkan instansi terkait seperti PD.Pasar Pakuan Jaya dan Distani.
Ke depan, dalam waktu dekat pihaknya akan membentuk tim pengawasan terpadu dengan melibatkan instansi terkait seperti Dinas Kesehatan, PD Pasar Pakuan Jaya, Disperindag dan pihak lainnya
