Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkot Bogor Segel Ratusan Kios Penunggak Sewa

PD Pasar Pakuan Jaya, Badan Usaha Milik Daerah Pemerintah Kota Bogor menyegel ratusan kios pedagang di Pasar Bogor.nn
Pusat kuliner Gang Selot di Kota Bogor/Istimewa
Pusat kuliner Gang Selot di Kota Bogor/Istimewa

Bisnis.com, BOGOR - PD Pasar Pakuan Jaya, Badan Usaha Milik Daerah Pemerintah Kota Bogor menyegel ratusan kios pedagang di Pasar Bogor.

Kepala Unit Pasar Bogor Iwan Arif Budiman mengatakan penyegelan dilakukan untuk memberikan ketegasan bahwa PD Pasar Pakuan Jaya harus menggali potensi daerah. Sementara di sisi lain, masalah hukum harus tetap berjalan. 

"Ini adalah bukti bawah pedagang belum terlihat tidak berniat baik melakukan pembayaran sewa kiosnya," ujarnya, Kamis (28/7/2016). Dalam penyegelan itu, dia didampingi Kepala Bagian Usaha Jasa Rizal Utami didampingi Kabag Hukum PD Pasar Pakuan Jaya Iwan Suwandi 

Meski demikian, lanjut Iwan, PD Pasar Pakuan Jaya akan mencoba untuk adil. Pihaknya tidak akan memperlakukan pedagang yang kuat, sedang, lemah, dan sangat lemah secara finansial secara sama.

"Artinya kalau memang ada pedagang yang kuat tapi tidak memiliki niat baik untuk membayar, ini yang menjadi sorotan. Kalau untuk pedagang lemah itu hanya masalah waktu," paparnya.

Sementara mengenai angka atau jumlah tunggakan pedagang, Iwan menuturkan bahwa hal itu menjadi kebijakan kepala daerah dan direksi. 

"Tapi kalau soal waktu misalkan seorang pedagang bisa melunasinya dalam waktu tertentu, itu cerita lain dan bisa disesuaikan dengan kemampuannya. Hanya saja ketika dulu diizinkan untuk memulai Rp500 ribu, itu bukan berarti lunas," katanya.

Dia menambahkan tunggakan para pedagang itu jumlahnya hingga mencapai sekitar Rp200 juta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Khoer

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper