Bisnis.com, JAKARTA--Kondisi Stasiun Juanda pagi ini, Sabtu (11/2/2017) dipadati sekelompok masyarakat yang berkegiatan di Masjid Istiqlal.
Penambahan sejumlah personil pelayanan hingga dua kali lipat seperti petugas pelayanan, petugas kebersihan, pengamanan serta perangkat loket mobile membuat suasana stasiun kondusif.
Eva Chairunisa, VP Komunikasi Perusahaan PT KAI Commuter Jabodetabek mengatakan, seluruh perjalanan KRL juga tetap beroperasi normal melayani pengguna jasa KRL yakni 886 perjalanan per hari.
Jumlah pengguna yang naik turun di Stasiun Juanda sampai dengan pukul 09.30 tercatat 6.800 penumpang atau meningkat lima kali lipat dari jumlah biasanya sekitar 1300 penumpang pada hari Sabtu biasanya.
Sebagai antisipasi melonjaknya pengguna jasa pada siang dan sore hari, PT KCJ juga menyiapkan rangkaian tambahan yang dapat dioperasikan sewaktu waktu sebagai rangkaian KRL tambahan.
Demi kemudahan dan kenyamanan bersama, PT KCJ juga mengajak para pengguna jasa untuk menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) dan Tiket Harian Berjaminan Pergi Pulang (THB PP).
Dengan menggunakan THB PP, pengguna tidak perlu lagi mengantri untuk isi ulang relasi ketika akan kembali menggunakan KRL untuk perjalanan pulang.
"Selanjutnya apabila kondisi Stasiun Juanda dan Gondangdia telah sangat padat, kami mengimbau pengguna jasa untuk menggunakan stasiun alternatif yang letaknya berdekatan, antara lain Stasiun Sawah Besar dan Stasiun Cikini," katanya dalam keterangan resmi perusahaan, Sabtu (11/2/2017).
PT KCJ mengimbau kepadab seluruh pengguna jasa untuk mengikuti semua ketentuan dan tata tertib baik di stasiun dan di dalam rangkaian KRL.