Bisnis.com, JAKARTA -- Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, meminta urbanisasi bisa ditekan pada arus balik Hari Raya Idulfitri 2017 ini.
Djarot mengaku telah meminta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil ikut turun dan mengurangi laju kedatangan warga luar ke Jakarta.
"Dukcapil, kami minta memonitor dan memobilisasi aparaturnya untuk melihat di terminal dan stasiun bagi warga yang mudik dan balik. Kita harap urbanisasi bisa kita tekan sebisa mungkin," kata Djarot saat memimpin apel siaga pengendalian arus mudik dan arus balik Hari Raya Idulfitri 2017, di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, Rabu (14/6/2017).
Djarot tidak melarang warga lain datang ke Jakarta, tapi ia menilai saat ini Jakarta telah terlalu padat. Djarot pun meminta warga berpikir ulang jika berniat membawa kerabat atau teman ke Jakarta untuk tinggal.
"Datang ke Jakarta, datanglah dengan mempunyai keahlian. Sehingga di Jakarta tak menjadi pengangguran," ujar Djarot.
Dengan memiliki keahlian, kata dia, pendatang bisa lebih siap bersaing. Jika siap dan memiliki pekerjaan tetap, Djarot mempersilakan warga datang ke Jakarta. "Jakarta adalah kota yang terbuka," katanya.
Baca Juga
Djarot Saiful Hidayat memimpin apel siaga pengendalian arus mudik dan arus balik untuk Hari Raya Idul Fitri 2017. Pemprov DKI Jakarta menyiagakan pasukan gabungan sejak H-10 atau terhitung tanggal 15 Juni 2017. Pasukan ini akan bersiaga hingga H+15 Lebaran.