Bisnis.com, Jakarta -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta PT Adhi Karya untuk segera membongkar sisa tiang pancang di kawasan Rasuna Said untuk mempercepat proses pembangunan jalur Light Rapid Transit (LRT) Cawang - Dukuh Atas.
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan pembongkaran tersebut juga bertujuan untuk memperlebar ruas jalan Rasuna Said dengan meratakan lahan yang menjadi lokasi tiang monorail.
"Karena trasenya [LRT] juga dipindah di tengah maka harus dibongkar, sehingga tidak ada lagi jalur cepat dan jalur lambat," ujarnya di Balai Kota, Jumat (18/8/2017).
Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah menambahkan, proses pembongkaran akan dikerjakan oleh PT Adhi Karya sebagai pemilik aset dan pelaksana pembangunan infrastruktur monorail.
"Tiang-tiang Monorail akan kita hancurkan, tapi nanti dikerjakan oleh PT Adhi Karya karena itu aset mereka, janjinya segera ya," katanya.
Dia menambahkan pembongkaran sebaiknya dikerjakan sesegera mungkin untuk menghindari efek kemacetan di sekitar area proyek.
"Mudah-mudahan ke depan sudah ada action sambil mereka mengerjakan tiang tengah agar itu [tiang monorail] juga dihancurkan," tambahnya.
Pembangunan tiang monorel dilakukan pada awal 2004 oleh PT Adhi Karya namun pengerjaannya terhenti hingga sekarang karena terhambat masalah pemodalan proyek pada 2005.
