Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DKI Incar Penjualan Merchandise Asian Games 2018 Hingga Rp2 Miliar

Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan DKI Jakarta menargetkan penjualan merchandise pada Asian Games 2018 dapat mencapai Rp1,5 miliar--Rp2 miliar.
Model memperlihatkan kartu e-money edisi Legenda Olahraga dan Maskot Asian Games 2018 saat pembukaan Asian Games - Goifex Expo 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (19/8)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Model memperlihatkan kartu e-money edisi Legenda Olahraga dan Maskot Asian Games 2018 saat pembukaan Asian Games - Goifex Expo 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (19/8)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA -- Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan DKI Jakarta menargetkan penjualan merchandise pada Asian Games 2018 dapat mencapai Rp1,5 miliar--Rp2 miliar.

Irwandi, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan DKI Jakarta, menyampaikan ‎pada momen Sea Games di Indonesia beberapa tahun lalu menjadi pembelajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta karena penjualan souvenir hanya mencapai Rp800 juta. Hal ini dikarenakan merchandise yang dibuat oleh pengrajin tidak terserap secara maksimal.

"Kami akan memproduksi seperti boneka, t-shirt, topi, dan berbagai merchandise lain yang bisa diserahkan kepada tamu atau dijual secara umum. Harapannya pada tahun ini karena skalanya lebih besar maka bisa mendapatkan sampai dengan Rp1,5 miliar--Rp2 miliar," kata Irwandi, Kamis (4/1/2018).

Dia menjelaskan ditargetkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dapat memproduksi seperti boneka sebanyak 50.000 buah. "Akan segera diproduksi, pada pekan depan akan mulai menyerahkan contoh barangnya untuk dikurasi," imbuhnya.

Menurutnya, pembuatan merchandise ini harus sesuai dengan kualitas yang ditetapkan oleh pemerintah. Hal ini guna menjaga mutu dari produk tersebut.

Tim kurasi ini terdiri dari Kadin dan Hipmi. Adapun harga yang ditawarkan oleh pengrajin bervariasi namun dapat terjangkau oleh masyarakat. ‎

‎Irwandi menambahkan pemerintah akan membantu permodalan UMKM dalam memproduksi‎ merchandise tersebut. "Bank DKI akan mendapatkan siapa saja yang kami rekomendasikan untuk menerima bantuan permodalan," imbuhnya.‎


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper