Bisnis.com, JAKARTA--Pemprov DKI akan melanjutkan rehabilitasi ratusan gedung sekolah sepanjang 2019.
Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Ratiyono mengatakan perombakan sekolah secara besar-besaran atau rehab total yang dilakukan tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.
"Tahun ini ada 147 sekolah yang akan kami rehab total. Jadi tahun ini target kami memang meningkat dibandingkan 2018 yang jumlahnya sekitar 98 sekolah," katanya, Jumat (8/3/2019).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan secara simbolis meresmikan 98 sarana dan prasarana pendidikan yang telah selesai direhab. Bangunan yang direnovasi a.l. Satu gedung Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, 95 gedung sekolah meliputi SD, SMP, SMA, SMK, SLB, dan PKBM, serta dua gedung asrama sekolah.
Dia berjanji Pemprov DKI Jakarta akan memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan menjadi lebih baik dan berkualitas. Bukan itu saja, sarana dan prasarana juga akan disiapkan agar ramah bagi anak penyandang disabilitas atau anak berkebutuhan khusus (ABK).
"Diharapkan ekosistem pendidikan di DKI Jakarta menjadi lebih baik. Begitu pula bagi para guru dan tenaga pendidikan," imbuhnya.
Baca Juga
Anies menambahkan ada beberapa gedung sekolah yang menjadi pilot project rehab total, misalnya SMPN 59, SDN Lagoa 01/02/05, SDN Cengkareng Barat, SDN Pondok Labu 01/05, SDN Susukan 09, dan SDN 01 Pulau Untung Jawa.
Menurutnya, gedung sekolah pilot project akan dilengkapi dengan sistem tata udara alami dan panel surya.
"Selain itu, gedung-gedung tersebut juga memiliki desain unik dan tampilan wajah baru sehingga membuat proses belajar-mengajar anak didik menjadi lebih nyaman," ucapnya.