Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Masa Bakti Tinggal 2 Bulan, DPRD harus Tegaskan Sikap Soal Wagub DKI Jakarta

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPW Jakarta meminta DPRD DKI Jakarta menegaskan sikap soal pemilihan wakil gubernur, di sisa masa jabatan mereka yang akan berakhir sekitar dua bulan lagi.
DPRD DKI/beritajakarta.com
DPRD DKI/beritajakarta.com

Bisnis.com, JAKARTA — Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPW Jakarta meminta DPRD DKI Jakarta menegaskan sikap soal pemilihan wakil gubernur, di sisa masa jabatan mereka yang akan berakhir sekitar dua bulan lagi.

Ketua DPW PSI Jakarta Michael V Sianipar menjelaskan alasannya, yaitu DPRD DKI Jakarta masih berkutat dengan draf tata tertib (tatib) pemilihan wagub tersebut.

"Waktunya sebentar, tapi tatibnya saja belum ada. Kita memang mau secepatnya punya wakil gubernur, tetapi kita juga tidak mau kalau proses pemilihannya tidak akuntabel," ungkap Michael di kantor DPP PSI, Kamis (4/7/2019).

Oleh sebab itu, Michael menyarankan DPRD mengambil posisi yang jelas, apakah ingin menyelesaikannya secepat mungkin, atau menundanya sekalian sampai DPRD selanjutnya dilantik pada Oktober 2019.

Michael menegaskan, apabila PSI telah masuk ke fraksi DPRD, PSI akan membuat proses pemilihan wagub ini transparan, seperti menggelar pemaparan satu arah, siaran langsung saat menilai kandidat, atau debat terbuka, agar masyarakat DKI Jakarta bisa melihat sendiri kapasitas para kandidat.

"Tinggal nanti kembali lagi ke bagaimana mekanisme fraksi partai politik di DPRD sebagai penentu, punya mekanisme tersendiri menampung aspirasi masyarakat," ungkapnya.

Seperti diketahui, kedua nama calon wagub yang telah terungkap, yakni Ketua Fraksi PKS DPRD Jawa Barat sekaligus mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu dan Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta Agung Yulianto.

Dalam rangka melaksanakan pemilihan ini, DPRD DKI Jakarta telah membentuk panitia khusus (pansus) yang bertugas untuk membentuk tata tertib pemilihan wakil gubernur. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Aziz Rahardyan
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper