Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera menyatakan PKS akan tetap memperjuangkan jatah mereka untuk mencalonkan wakil gubernur atau wagub DKI Jakarta.
"Jatahnya PKS tetap kami akan perjuangkan," ujar Mardani dalam Rapat Koordinasi Nasional PKS di Hotel Bidakara Jakarta, Kamis (14/11/2019).
Sampai saat ini, polemik pemilihan wagub DKI masih bergulir. Posisi yang ditinggalkan Sandiaga Uno itu masih kosong dan menjadi perdebatan antara PKS dan Gerindra karena proses yang mandek.
Dalam pencalonan wagub DKI, sebelumnya PKS dan Gerindra selaku partai pengusung Anies Baswedan dan Sandiaga Uno telah menyepakati posisi yang ditinggalkan Sandi akan diisi oleh PKS.
Dua kader PKS telah diajukan, yaitu Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu.
Namun belakangan, Gerindra ikut mengajukan empat nama untuk posisi wagub, yaitu Sekda DKI Jakarta Saefullah, Dewan Penasihat DPP Gerindra Arnes Lukman, Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry J. Juliantoro dan Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria.
Baca Juga
Menurut Mardani, berdasarkan etika politik, posisi wagub seharusnya tetap untuk PKS. Ia pun mengatakan akan lebih detail lagi bermusyawarah dengan Gerindra terkait dengan jatah siapa yang berhak menempati posisi wagub DKI.