Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo menjamin segala transportasi massal di Ibu Kota terbebas dari infeksi virus corona (Covid-19).
"Kami sudah mengumpulkan seluruh operator angkutan umum di Jakarta dan kemudian kami berkomitmen bahwa angkutan umum di Jakarta bukanlah tempat yang ramah bagi virus corona," ujarnya, Jumat (6/3/2020).
Syafrin menjelaskan beberapa upaya telah dilakukan. Di antaranya meminta para supir memberikan masker cuma-cuma bagi penumpang yang batuk, menyediakan hand sanitizer, dan melakukan pencucian interior kendaraan secara lebih rutin.
"Setiap armada yang sampai di pool setelah digunakan untuk melayani masyarakat, itu wajib dicuci dengan mencampurkan antiseptic ke dalam air yang biasa digunakan untuk mencuci, misalnya dicampur Dettol, setelah itu digunakan untuk mencuci. Dengan upaya ini, kami harapkan maka penyebaran virus di angkutan umum Jakarta itu kita bisa diminimalisir bahkan dihilangkan," tambahhya.
Kini, baik kereta MRT Jakarta, LRT Jakarta, dan Transjakarta, telah memastikan amanat Pemprov DKI Jakarta ini. Terutama, Transjakarta yang memiliki banyak mitra.
PT Transportasi Jakarta melakukan sederet upaya pencegahan penyebaran virus. Salah satu upaya pencegahan penyebaran virus dilakukan dengan menyediakan hand sanitizer di dalam bus tipe low entry.
Untuk saat ini sudah ada tiga rute non bus rapid transit yang telah dilengkapi hand sanitizer, yaitu 1R (Senen – Tanah Abang), 1N (Tanah Abang – Blok M) dan 5F (Kampung Melayu – Tanah Abang).
Majanemen Transjakarta terus menambah intensitas kegiatan pencegahan dan penanganan penyebaran COVID 19 hingga ke dalam interior bus.
Saat ini sudah ada 50 unit bus low entry pijakan rendah Non BRT yang telah dipasangi hand sanitizer, dan akan terus menyusul untuk pemasangan di bus kami lainnya.
Tidak ketinggalan manajemen Transjakarta juga memberikan hand sanitizer di beberapa armada Mikrotrans serta pemberian masker kepada pengemudi Mikrotrans tersebut begitu juga dengan armada Transjakarta Cares juga telah dilengkapi Hand Sanitizer.
Langkah lainnya yang dilakukan di dalam bus ialah memastikan petugas khusus Transjakarta untuk selalu membersihkan handgrip (pegangan bus). Pembersihan ini dilakukan saat bus akan berangkat dari depo dan akan dibersihkan pada saat penurunan pelanggan di halte-halte akhir Transjakarta.
"Perseroan juga telah menyiagakan petugas Covid dan berkordinasi dengan tim penanganan Covid-19 Dinas Kesehatan Pemprov DKI," jelas Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta Nadia Diposanjoyo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
