Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona DKI 20 November: Kasus Positif Bertambah 1.240 Orang

Jumlah kasus aktif di Jakarta turun sebanyak 317 kasus Covid-19 sehingga yang tengah dirawat atau isolasi mandiri sebanyak 8.003 orang.
Petugas medis memperlihatkan sampel darah pengemudi angkutan umum saat tes cepat (Rapid Test) COVID-19 di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Petugas medis memperlihatkan sampel darah pengemudi angkutan umum saat tes cepat (Rapid Test) COVID-19 di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat penambahan 1.240 kasus konfirmasi positif virus Corona per hari ini, Jumat (20/11/2020).

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia menuturkan pihaknya telah melakukan tes PCR terhadap 10.352 spesimen.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 8.282 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.011 positif dan 7.271 negatif.

“Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 1.240 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 229 kasus dari 1 laboratorium RS swasta 7 hari terakhir yang baru dilaporkan,” kata Dwi melalui keterangan resmi pada Jumat (20/11/2020).

Di sisi lain, dia mengatakan rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 140.752. Adapun jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 72.420.

Dwi menambahkan jumlah kasus aktif di Jakarta turun sebanyak 317 kasus. Dengan demikian, jumlah kasus aktif Covid-19 yang tengah dirawat atau isolasi mandiri sebanyak 8.003 orang.

Adapun, total kasus konfirmasi positif Covid-19 di DKI Jakarta sampai dengan hari ini sebanyak 124.243 kasus.

“Dari jumlah kasus tersebut, total orang yang dinyatakan telah sembuh sebanyak 113.379 dengan tingkat kesembuhan 91,5 persen dan total 2.455 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 2 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,2 persen,” jelasnya.

Mengenai persentase kasus positif, Dwi menerangkan, sepekan terakhir di Jakarta sebesar 8,8 persen. Di sisi lain, persentase kasus positif secara total sebesar 8,3 persen.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper