Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Covid-19 DKI, 6 Januari: Kasus Aktif Naik Jadi 16.450

Jumlah kasus aktif di Jakarta naik sebanyak 1.074 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini menjadi 16.450 orang.
Ilustrasi - Petugas memeriksa sampel Covid-19/Istimewa
Ilustrasi - Petugas memeriksa sampel Covid-19/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat kasus konfirmasi positif Covid-19 hari ini mencapai 2.402 orang.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta Dwi Oktavia menuturkan ihwal penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 yang signifikan tersebut.

“Total penambahan kasus positif sebanyak 2.402, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 232 kasus dari satu laboratorium swasta dua hari terakhir yang baru dilaporkan,” kata Dwi melalui keterangan resmi, Rabu (6/1/2021). 

Adapun, jumlah kasus aktif di Jakarta naik sebanyak 1.074 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini menjadi 16.450 orang.

Kasus aktif itu tengah menjalani isolasi mandiri atau dirawat di fasilitas kesehatan milik pemerintah pusat dan daerah.

Sementara itu, jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 195.301 kasus.

“Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 175.441 dengan tingkat kesembuhan 89,8 persen, dan total 3.410 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,7 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3 persen,” kata Dwi. 

Di sisi lain, Dwi membeberkan, persentase kasus positif atau positivity rate sepekan terakhir di DKI Jakarta menyentuh angka 13,9 persen. 

“Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,9 persen,” tambah Dwi. 

Sebelumnya, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta Weningtyas Purnomorini memprediksi fasilitas kesehatan terkait perawatan pasien konfirmasi positif Covid-19 bakal penuh pada 1 Februari 2021.

Weningtyas beralasan laju penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 di DKI Jakarta tidak dapat disusul oleh peningkatan kapasitas tempat tidur di seluruh rumah sakit rujukan.

“Bila tidak dilakukan intervensi maka di bulan Februari untuk ICU sudah penuh, sedangkan untuk isolasi kemungkinan masih bisa bergerak kalau kita tambah dari beberapa rumah sakit baru,” kata Weningtyas dalam Rapat Koordinasi bersama Kemenkes secara virtual, Rabu (6/1/2021). 

Weningtyas mengatakan jumlah keseluruhan tempat tidur di rumah sakit DKI Jakarta sebanyak 24.498. Saat ini, jumlah tempat tidur yang telah dikonversi menjadi perawatan khusus untuk pasien konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 8.085. 

“Tentu saja pasien non Covid-19 harus kita perhatikan, sehingga mungkin hanya separuhnya [dikonversi] untuk Covid-19 kecuali dengan ketentuan lain bahwa 30 persen non Covid-19 dan 70 persen Covid-19 seperti bulan April lalu pada saat PSBB Ketat,” kata dia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper