Bisnis.com, JAKARTA — Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 mencapai 3.151 orang pada Kamis (21/1/2021).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta Dwi Oktavia menuturkan penambahan kasus yang signifikan itu disebabkan adanya rapelan data dari dua laboratorium swasta.
“Total penambahan kasus positif sebanyak 3.151 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 77 kasus dari 2 laboratorium swasta, 4 hari terakhir yang baru dilaporkan,” kata Dwi melalui keterangan resmi pada Kamis (21/1/2021).
Di sisi lain, Dwi mengatakan, jumlah kasus aktif di Jakarta naik 532. Dengan demikian, jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 21.756.
Kasus aktif itu terdiri dari pasien yang tengah menjalani isolasi mandiri atau dirawat di fasilitas kesehatan milik pemerintah pusat dan daerah.
Sementara itu, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 secara total di Jakarta sampai hari ini mencapai 239.226 kasus.
“Dari jumlah kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 213.570 dengan tingkat kesembuhan 89,3 persen, dan total 3.900 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,9 persen,” kata Dwi.
Di sisi lain, Dwi membeberkan, persentase kasus positif atau positivity rate sepekan terakhir di DKI Jakarta menyentuh angka 16,9 persen.
“Sedangkan persentase kasus positif Covid-19 secara total sebesar 9,7 persen,” tuturnya.
