Bisnis.com, BOGOR - Hari ini, Pemkota Bogor mulai menerapkan kebijakan ganjil-genap terhadap kendaraan yang memasuki Kota Hujan tersebut.
Pada hari pertama pemberlakuan ganjil-genap, Minggu (7/2/2021), 5.182 kendaraan telah diminta untuk memutar balik arah.
Data tersebut tercatat saat pemberlakuan ganjil-genap sejak pukul 08.00 hingga 19.00 WIB.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro menyebutkan 5.182 kendaraan itu terdiri atas 2.326 kendaraan roda empat dan 2.856 kendaraan roda dua.
"Jumlah kendaraan yang diminta memutar balik arah itu tercatat dan dilaporkan oleh petugas dari seluruh Pos Sekat dan Pos Check Point yang disiapkan," kata Susatyo.
Kebijakan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor diberlakukan di Kota Bogor pada akhir pekan, yakni Sabtu dan Minggu (6-7/2) serta Jumat, Sabtu, Minggu (12-14/2).
Baca Juga
Untuk penerapan kebijakan ganjil-genap ini disiapkan enam Pos Sekat dan tujuh Pos Check Point di Kota Bogor.
Pos Sekat yakni lokasi tempat pemberhentian pemeriksanaan kendaraan, apakah diizinkan melanjutkan perjalanan atau diminta balik arah.
Ada enam Pos Sekat yang disiapkan yakni Pos Sekat Gerbang Tol Baranangsiang, Pos Sekat Yasmin, Pos Sekat Bubulak, Pos Sekat Gunung Batu, Pos Sekat POMAD, dan Pos Sekat Simpang Ciawi.
Susatyo menjelaskan setiap Pos Sekat dijaga personel Polri, TNI, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP, mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB.
"Di setiap Pos Sekat dilengkapi dengan fasilitas water barrier, rambu portabel, dan papan imbauan," kata Susatyo.
Selain enam Pos Sekat, Pemerintah Kota Bogor juga menyiapkan tujuh Pos Check Point di ruas jalan raya Kota Bogor, yakni di Simpang Air Mancur, Simpang RSUD, Simpang Bantarjati, Simpang Jalak Harupat, Simpang Tugu Kujang, Simpang Ekalokasari, dan Simpang Irama Nusantara.
Menurut Susatyo, hari pertama pelaksanaan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor berjalan tertib dan lancar.
"Alhamdulillah, pelaksanaannya berjalan tertib dan lancar. Belum ada laporan yang menonjol dari masing-masing pengendali dari 6 lokasi Pos Sekat dan 7 Pos Check Point," kata Susatyo.