Bisnis.com, JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tengah mempercepat penyelesaian Stasiun Integrasi Cakra Selaras Wahana (CSW) di tengah Pandemi Covid-19.
Belakangan, Anies membagikan gambar perkembangan pembangunan stasiun integrasi itu melalui akun media sosialnya.
“Alhamdulillah, sebentar lagi kita tidak perlu bersusah payah untuk pindah antarmoda, karena Stasiun Integrasi Cakra Selaras Wahana (CSW) sudah hampir tuntas,” kata Anies melalui halaman Facebooknya, Senin (9/8/2021).
Anies mengatakan proyek itu bukan sekedar untuk menata fisik stasiun agar tampak indah di foto. Melainkan, untuk mengintegrasikan antarmoda transportasi yang dulu terpisah.
“Jembatan layang ini menghubungkan antara Stasiun MRT ASEAN dengan Halte Transjakarta CSW yang melayani bus koridor 13, Halte CSW 2 dan Halte TJ Kejaksaan Agung dan Halte ASEAN (Koridor 1). Jembatan layang ini dilengkapi dengan eskalator, tangga, dan elevator atau lift,” kata dia.
Hanya saja Anies meminta masyarakat untuk bersabar untuk menjaja stasiun integrasi tersebut. Alasannya, pemerintah masih memberlakukan PPKM level 4 yang membatasi mobilitas masyarakat.
“Penyelesaian Stasiun Integrasi CSW masih terus dikebut. Sehingga ketika sebagian besar dari kita telah terlindungi vaksin dan PPKM mulai dilonggarkan, Stasiun Integrasi CSW sudah siap menjadi titik penghubung mobilitas warga,” tuturnya.
Berdasarkan catatan Bisnis, seluruh pembangunan CSW dianggarkan dengan biaya Rp55 miliar, bersumber dari sisa Penyertaan Modal Daerah (PMD) PT Transjakarta, yang tercatat tak lagi mengandalkan PMD dari Pemprov DKI sejak 2018.
Sebelumnya, desain perencanaan Integrasi CSW merupakan hasil sayembara pihak Pemprov DKI Jakarta yang dimenangkan Patrisius Marvin Dalimartha dari Biro Studio Lawang.