Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo turut menanggapi soal atap tribun penonton Formula E yang roboh. Dia meminta agar panitia mengevaluasi kejadian tersebut dan memastikan keselamatan penonton dan peserta pada pelaksanaan Formula E Jakarta pada 4 Juni mendatang.
"Pertama kita sangat bersyukur bahwa tidak ada korban dalam insiden ini. Tapi panitia harus segera berbenah, waktunya sudah sangat mepet, kami berharap panitia bisa memastikan pada hari pelaksanaan tidak ada kejadian serupa karena akan mengorbankan keselamatan orang-orang yang ada di sana," kata Anggara dalam keterangan resminya dikutip Minggu (29/5/2022).
Anggara berharap hal tersebut menjadi momentum bagi panitia untuk memastikan kembali kesiapan acara. Dia tidak ingin panitia terburu-buru karena ingin mendapatkan titel pembangunan sirkuit paling cepat di antara negara-negara lain.
"Karena hal tersebut kita harus dapat pastikan bahwa semuanya ideal untuk hari pelaksanaan dari segala sisi," imbuhnya.
Terakhir, Anggara ikut mendoakan agar pelaksanaan gelaran Formula E pada 4 Juni 2022 nanti akan berjalan dengan lancar. Dia juga kembali menyinggung tanggung jawab panitia lantaran ada uang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Rp560 miliar yang digelontorkan untuk pembayaran komitmen ajang Formula E itu.
"Kita tentu berharap agar acara berjalan dengan lancar. Selain masalah keselamatan, gengsi di mata internasional harus dijaga. Tetapi tentunya walaupun kegiatannya sudah terlaksana, semua ini nantinya harus dipertanggungjawabkan karena mengingat ada uang APBD yang digunakan dalam pembiayaan kegiatannya," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Komite Penyelenggara Formula E Jakarta Ahmad Sahroni di Jakarta, Sabtu, mengatakan ambruknya atap tribun penonton kategori "grandstand" itu disebabkan hujan deras yang mengguyur Ibu Kota.
"Badai tadi malam (27/5)," kata Sahroni kepada wartawan melalui pesan singkat di Jakarta, Sabtu (28/5/2022).