Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov DKI Gandeng Google Atasi Kemacetan Jakarta Pakai AI

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk mengatasi kemacetan Ibu Kota.
Pemprov DKI Gandeng Google Atasi Kemacetan Jakarta Pakai AI. Situasi arus lalu lintas di Jl. Raya Ragunan & Jl. Buncit Raya Jakarta Selatan arah Mampang, Rabu (2/11/2022) terpantau ramai lancar./Twitter TMC Polda Metro Jaya
Pemprov DKI Gandeng Google Atasi Kemacetan Jakarta Pakai AI. Situasi arus lalu lintas di Jl. Raya Ragunan & Jl. Buncit Raya Jakarta Selatan arah Mampang, Rabu (2/11/2022) terpantau ramai lancar./Twitter TMC Polda Metro Jaya

Bisnis.com, JAKARTA -  Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk mengurai kemacetan Ibu Kota.

Kepala Unit Pengelola Sistem Pengendalian Lalu Lintas Dinas Perhubungan Emanuel Kristanto mengatakan bahwa Pemprov DKI akan bekerja sama dengan Google Indonesia terkait implementasinya.

“Benar [menggunakan AI], kami tengah bekerja sama dengan Google Indonesia,” kata Emanuel kepada wartawan, Jumat (9/12/2022).

Menurut Emanuel nantinya Google Indonesia akan menggunakan teknologi AI untuk mengoptimasi lampu lalu lintas di persimpangan. Namun, dia tidak menjelaskan secara pasti detail teknologi yang digunakan.

“Seperti apa detailnya AI dimaksud kewenangannya ada di Google ya,” imbuhnya.

Meskipun demikian, Emanuel menyebutkan secara garis besar Google akan menggunakan teknologi AI untuk menganalisa volume lalu lintas di persimpangan. Nantinya Google merekomendasikan waktu yang optimal di masing-masing kaki persimpangan.

“Data dikirim ke dishub dan kita aplikasikan di lapangan,” tandasnya.

Pemprov DKI Jakarta terus berupaya untuk mengatasi kemacetan di Jakarta. Beberapa program yang dijalankan beberapa di antaranya kebijakan ganjil genap, pembangunan jalan layang, serta peningkatan transportasi umum. 

Selain itu, beberapa wacana yang tengah dikaji untuk mengurai kemacetan di antaranya pengaturan jam kerja dan Work From Home (WFH) saat cuaca ekstrem.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper