Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta menyatakan jumlah Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) hingga awal Ramadan turun menjadi 383 orang dari sebelumnya 1.248 sebelum Ramadan.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) DKI Jakarta Arifin mengatakan, razia PPKS sudah dilakukan sejak Februari 2023. Pada bulan ini tercatat sebanyak 1.248 orang. Kemudian, pada 1-25 Maret 2023, jumlah PPKS turun menjadi 383 orang.
“Angka PPKS yang dirazia ini telah mengalami penurunan menjadi 383 orang. Mudah-mudahan angka ini terus menunjukan tren yang positif, di mana ke depannya semakin berkurang,” jelas Arifin di Jakarta, Senin (27/3/2023).
Adapun 383 PPKS yang dirazia tersebut terdiri dari manusia silver, cosplay badut lalu lintas dan robot, manusia gerobak, pengemis, PSK, ODGJ, dan manusia karung. Namun demikian, Satpol PP mengecualikan manusia gerobak dan manusia kurung yang kegiatannya hanya mengambil barang-barang untuk mendapatkan penghasilan.
“Kalau mereka memulung itu kami tidak masalah, karena untuk mendapatkan penghasilan. Kecuali mereka membawa karung atau gerobak tersebut hanya untuk formalitas, dan mereka mengemis untuk mendapatkan penghasilan,” jelasnya.
Satpol PP DKI Jakarta juga merazia 1.627 botol minuman keras (miras) hingga awal Ramadan ini. Adapun miras yang dirazia ini tidak memiliki izin edar di sejumlah lokasi.
Total wilayah yang dirazia ada di 40 lokasi, di mana Jakarta Pusat ada 1 lokasi, Jakarta Utara 11 lokasi, Jakarta Barat 15 lokasi, Jakarta Selatan 6 lokasi, Jakarta Timur 7 lokasi. Dari Razia ini, wilayah Tambora paling banyak, yakni 561 botol.
Adapun razia tersebut dilakukan di tempat penjualan minuman keras. Minuman keras yang diperoleh ini disimpan oleh pihak Satpol PP dan diamankan di masing-masing wilayah kecamatan kota.
“Jadi wilayah yang kami jangkau itu ada di Tanah Abang, Kelapa Gading, Tanjung Priok, Cengkareng, Tambora, Kebon Jeruk, Kalideres, Taman Sari, Kebayoran Lama, Jagakarsa, Setia Budi, Matraman, Mampang Prapatan, Pulo Gadung, Jatinegara, dan Ciracas,” ujar dia.