Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) setuju dengan rencana Polda Metro Jaya untuk memperluas lokasi kebijakan ganjil-genap di DKI Jakarta.
Kepala BPTJ Bambang Prihartono mengatakan perluasan wilayah ganjil-genap merupakan bagian dari persiapan rekayasa lalu-lintas jelang Asian Games 2018.
"Perluasan [ganjil-genap] nanti di Kuningan, MT Haryono, Gatot Subroto, Kemayoran, Pondok Indah, dan Arteri Pondok Indah," katanya ketika ditemui di Balai Kota DKI, Jumat (18/5/2018).
Dia menuturkan rencana tersebut diusulkan oleh Ditlantas Polda Metro Jaya bersama Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Menurutnya, itu merupakan ide yang bagus guna mengendalikan populasi kendaraan pribadi di jalan-jalan Ibu Kota.
Berkurangnya mobil pribadi akan berdampak pada terurainya kemacetan di dalam kota jelang Asian Games Agustus mendatang. Apalagi, The Olympic Council of Asia (OCA) menargetkan waktu tempuh 30 menit dari kampung atlet Kemayoran menuju venue.
"Nanti akan ada Pergub [Peraturan Gubernur], lalu bisa diimplementasikan. Pergub yang sudah ada kan ganjil genap di Sudirman-Thamrin. Kalau diperluas pasti akan ada aturannya," ungkapnya.
Baca Juga
Sebelumya,Dishub DKI telah menambah waktu kebijakan ganjil-genap di Sudirman-Thamrin untuk memaksimalkan aturan yang sama di ruas tol di pinggiran Ibu Kota. Jika sebelumya ganjil-genap dimulai pukul 07.00 WIB sampai dengan 10.00 WIB saat ini diberlakukan menjadi mulai pukul 06.00 WIB sampai 10.00 WIB.