Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov DKI Godok Mekanisme Program Sampah Jadi Energi Listrik

Pemerintah Provinsi DKI  melalui Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta sedang menggodok mekanisme Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha untuk merealisasikan sampah jadi energi listrik.
Sejumlah truk sampah DKI Jakarta antre memasuki Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat/Antara
Sejumlah truk sampah DKI Jakarta antre memasuki Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI  melalui Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta sedang menggodok mekanisme Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha untuk merealisasikan sampah jadi energi listrik.

Proyek ini rencananya mengambil sampah dari tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. 

Kepala Unit Pelaksana Teknis TPST Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan KPBU bentuknya masih baru di DKI, akan tetapi belum punya prosedurnya.

"Kita ini sedang mencari pola, setidaknya pola mana yang pas untuk DKI. Projek mana-mana saja yang bisa kita tetapkan jadi projek KPBU," katanya melalui rilis yang diterima Bisnis, Selasa (14/8/2018) malam.

Asep menjelaskan, sudah ada 30 perusahaan yang berniat melakukan perubahan seperti itu, tapi khususnya untuk di TPST Bantargebang sendiri hanya ada lima korporasi. Salah satunya adalah PT Multi Energi Terbarukan.

Lewat teknik thermochemical melalui quasy pyrolysis, PT MET mengaku siap mengolah sampah di atas areal seluas 110 hektar itu dengan menggunakan cara meningkatkan nilai tata kelola sampah menjadi energi listrik. 

Asep mengakui kalau pihaknya memang menyambut baik niat baik dari pihak swasta tersebut. Tapi, ia tak bisa memastikan proses penggodokan itu akan selesai dalam waktu berapa lama. Sebab, keputusan itu berada di pihak Dinas Penanaman Modal dan PTSP DKI Jakarta.

"Ya kita berharap, kebetulan yang leadingnya bukan di Dinas LH, ada di dinas lain, di dinas PTSP," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper