Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anggaran belanja DKI meningkat 13,43%

JAKARTA: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah 2012 sebesar Rp36,02 triliun atau meningkat 13,43% dari anggaran periode tahun lalu Rp31,7 triliun.Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengatakan dari total

JAKARTA: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah 2012 sebesar Rp36,02 triliun atau meningkat 13,43% dari anggaran periode tahun lalu Rp31,7 triliun.Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengatakan dari total RAPBD 2012 sebesar Rp36,02 triliun itu sekitar 21,2% sebesar Rp7,64 triliun diantaranya dialokasikan untuk 8 program unggulan atau dedicated program.Adapun delapan program unggulan itu meliputi pengendalian banjir, pembangunan transportasi, penanggulangan polusi, peningkatan kualitas hidup kebutuhan dasar masyarakat, penerapan kaidah good governance, antisipasi perubahan iklim, pengembangan budaya keragaman dan pengelolaan bencana.“Alokasi anggaran dalam RAPBD 2012 tetap dititik beratkan pada penanganan dan pengendalian banjir serta pembenahan dan pembangunan transportasi umum yang sangat dibutuhkan masyarakat Ibu Kota,” katanya di Jakarta hari ini.Dia menjelaskan total anggaran RAPBD 2012 dialokasikan sekitar 21,2% untuk delapan dedicated program, antara lain program pengendalian banjir sebesar Rp557 miliar dan pembangunan transportasi dengan anggaran Rp2,89 triliun.Selanjutnya program penanggulangan polusi dengan anggaran Rp6,5 miliar, program peningkatan kualitas kebutuhan dasar masyarakat dialokasikan sebesar Rp2,69 triliun dan program penerapan kaidah good governance sebesar Rp978,03 miliar.Kemudian program utama lainnya adalah antisipasi perubahan iklim dengan anggaran sebesar Rp296,86 miliar, program pengembangan budaya keragaman Rp220 miliar dan terakhir, program  pengelolaan bencana dengan anggaran Rp2,5 miliar.Fauzi juga menjelaskan Provinsi DKI tengah menggenjot penyerapan anggaran belanja daerah DKI Jakarta 2011 sebesar Rp30,9 triliun karena realisasinya pada kwartal III/2011 baru tercapai 43,6% senilai Rp13,47 triliun.Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengatakan penyerapan belanja daerah pada periode Januari-September 2011 sebesar R13,47 triliun terdiri dari belanja tidak langsung Rp6,53 triliun dan belanja langsung mencapai Rp6,94 triliun.“Pencapaian tingkat penyerapan itu  antara lain karena kecenderungan pihak ketiga selaku pelaksana pekerjaan, biasanya melakukan penagihan sekaligus pada termin terakhir, Namun, kami akan terus berupaya semaksimal mungkin agar realisasi belanja daerah 2011 dapat lebih dioptimalkan,” katanya.(api)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper