Bisnis.com, JAKARTA—Menanggapi informasi mengenai banyaknya warga yang telah berkumpul di depan kediamannya hingga hari kedua Lebaran (H+1), Jumat (9/8/2013), Gubernur DKI Joko Widodo memastikan tidak akan menggelar acara open house dalam menyambut hari raya Lebaran.
Mantan Walikota Solo ini pun mengungkapkan dirinya lebih memilih untuk berkeliling kota Jakarta baik untuk mengunjungi para tokoh nasional maupun bersilaturahmi dengan warganya.
“Saya kan ga ada open house. Ya saya dari pagi sudah muter-muter. Pagi ke senior-senior, ke tokoh-tokoh,” katanya di Jakarta, Jumat (9/8/2013).
Jokowi menuturkan pihaknya tidak akan membagi-bagikan uang, kecuali bagi anak-anak di lokasi blusukan.
“Tidak perlu ada open house. Lebih baik kita ke kampung-kampung [blusukan]. Ga ada yg membagi-bagikan uang. Untuk anak-anak aja,” jelasnya.
Sejak hari Lebaran pertama, Jokowi memang menghabiskan waktu liburannya dengan blusukan sembari bersilaturahmi dengan warga DKI.
Kamis (8/8/2013), selepas menunaikan sholat Ied, suami Iriana Widodo ini lantas mengunjungi beberapa lokasi berbeda, di antaranya Tanah Tinggi (Jakarta Pusat), Jatinegara Kaum (Jakarta Timur), dan Cengkareng (Jakarta Barat). Dan pada hari ini, sebelum mudik ke Solo, Gubernur menyempatkan diri untuk mengunjungi korban banjir di Ulujami (Jakarta Selatan).
Sementara itu, dari Pantauan Bisnis, sejak pagi hari puluhan warga menunggu di tepian Taman Suropati tepat di depan kediaman Jokowi. Kebanyakan dari mereka mengira dan berharap orang no.1 di Ibukota tersebut akan mengadakan open house dalam rangkaian perayaan Idul Fitri 1434 Hijriyah.
Padahal, sejak jauh hari Jokowi sudah menegaskan tidak akan mengadakan perhelatan tersebut. Bahkan, di pagar depan kediaman Gubernur di Jl. Taman Suropati 7 sudah tertempel pengumuman yang bertuliskan "Pemda DKI Jakarta tidak mengadakan open house dengan Bapak Gubernur."