Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

18 Kelurahan di Jakarta Masih Dikepung Banjir

Sedikitnya 18 kelurahan wilayah DKI Jakarta masih terendam banjir dengan ketinggian air antara 10-150 sentimeter. Jumlah itu sudah menurun dibandingkan sebelumnya yang mencapai 31 kelurahan.
 Bermain dengan Banjir/Antara
Bermain dengan Banjir/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Sedikitnya 18 kelurahan wilayah DKI Jakarta masih terendam banjir dengan ketinggian air sekitar 10-150 sentimeter. Jumlah itu sudah menurun dibandingkan dengan sebelumnya yang mencapai 31 kelurahan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mencatat pengungsi masih ada 2.761 jiwa tersebar di 20 titik. "Sebagian sudah kembali ke rumah masing-masing," ujar Kepala Seksi Pengendalian BPBD DKI Jakarta Basuki Rakhmat di Balai Kota, Rabu (15/1/2014).

Adapun kelurahan yang masih terendam banjir adalah Kelurahan Bidaracina setinggi 20 cm dengan jumlah pengungsi 150 orang dan Kelurahan Kampung Melayu setinggi 30-150 cm dengan jumlah pengungsi 1.091 jiwa.

Kemudian Kelurahan Cililitan setinggi 20 cm dengan jumlah pengungsi 127 jiwa, Kelurahan Kebon Manggis jumlah pengungsi 30 jiwa, Kelurahan Ulujami setinggi 50 cm jumlah pengungsi 40 jiwa, Kelurahan Bintaro, Kelurahan Bukit Duri jumlah pengungsi 5 jiwa, Kelurahan Manggarai jumlah pengungsi 50 jiwa, dan Kelurahan Pengadegan jumlah pengungsi 1.268 jiwa.

Kelurahan Rawabuaya setinggi 80 cm, Kelurahan Kapuk setinggi 20-80 cm, Kelurahan Cengkareng Timur setinggi 20 cm, Kelurahan Kedaung Kali Angke setinggi 30 cm, Kelurahan Duri Kosambi setinggi 20 cm, Kelurahan Kembangan Utara setinggi 40-100 cm jumlah pengungsi 574 jiwa, Kelurahan Kedoya Utara setinggi 25 cm, Kelurahan Kedoya Selatan setinggi 150 cm, dan Kelurahan Wijaya Kusuma setinggi 25 cm.

Jumlah pengungsi, kata Basuki, saat ini fluktuatif karena sebagian sudah pulang untuk membersihkan rumahnya masing-masing. Namun jika keadaan bekum memungkinkan untuk kembali ke rumah maka warga akan tetap bertahan di pengungsian.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akhirul Anwar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper