Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kunjungan Wisman ke Jakarta Turun 9,46%

Tingkat kunjungan wisatawan mancanegara turun sebesar 9,46% menjadi 186.373 kunjungan pada April 2014 di bawah realisasi bulan sebelumnya sebanyak 204.004 kunjungan.
Bus pariwisata Jakarta. Kunjungan wisma turun 9,46%/Bisnis
Bus pariwisata Jakarta. Kunjungan wisma turun 9,46%/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA--Tingkat kunjungan wisatawan mancanegara turun sebesar 9,46% menjadi 186.373 kunjungan pada April 2014 di bawah realisasi bulan sebelumnya sebanyak 204.004 kunjungan.

Nyoto Widodo, Kepala Badan Pusat Statistik  DKI Jakarta, mengatakan penurunan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) diperkirakan terkait dengan pelaksanaan pemilihan umum legislatif pada April 2014.

"Penurunan ini sejalan dengan kunjungan wisman ke Indonesia yang juga mengalami penurunan dari 765.607 kunjungan pada Maret menjadi 726.332 kunjungan pada bulan April atau turun 5,4%," katasnya seperti dikutip laman resmi Pemprov DKI Jakarta, Selasa (3/6/2014).

Menurutnya, jumlah kunjungan wisman tersebut tercatat di tiga pintu masuk Jakarta yaitu Bandara Soekarno-Hatta, Pelabuhan Tanjung Priok, dan Bandara Halim Perdanakusumah.

Dia menjelaskan berdasarkan kebangsaannya wisman yang berkunjung ke Jakarta pada April 2014 yakni dari Malaysia 26.432 kunjungan, Tiongkok 17.575 kunjungan, Jepang 15.839 kunjungan, dan Singapura 15.422 kunjungan,

Selanjutnya wisman dari Arab Saudi mencapai 9.898 kunjungan, Korea Selatan 7.424 kunjungan, Amerika Serikat 7.317 kunjungan, India 6.760 kunjungan, Australia 6.318 kunjungan, dan dari Belanda sebanyak 5.383 kunjungan.

“Kesepuluh negara itu sangat penting peranannya karena menjadi pasar utama kepariwisataan asing kota Jakarta," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nurudin Abdullah
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper