Bisnis.com, JAKARTA— Harga sejumlah pangan strategis di DKI Jakarta melonjak jelang masuknya Bulan Ramadan, kendati ada beberapa harga pangan mengalami penurunan.
Seperti dilansir dari laman infopangan.jakarta yang dikutip Sabtu (28/6/2014), sejumah pangan seperti beras medium naik Rp75 menjadi Rp9.475/kg, beras pera naik Rp595 menjadi Rp11.225/kg, sedangkan beras premium turun Rp370 menjadi Rp11.125/kg.
Laman yang merupakan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) DKI Jakarta itu menyebutkan, harga minyak goreng naik Rp306 menjadi Rp12.375/kg, cabe merah keriting naik Rp1.420 menjadi Rp16.625/kg, cabe merah besar Rp1.261 menjadi Rp19.875, cabe rawit merah naik Rp465 menjadi Rp21.125/kg, cabe rawit hijau naik Rp1.034 menjadi Rp18.125/kg.
Masih menurut laman yang baru diresmikan itu oleh Plt Plt. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, harga bawang merah naik Rp261 menjadi Rp24.875/kg, bawang putih turunRp806 menjadi Rp16.625/kg, daging sapi paha belakang turun Rp181 menjadi Rp101.250/kg, daging sapi murni naik Rp977 menjadi Rp95.750/kg, ayam boiler naik Rp950 menjadi Rp32.125/ekor, telur ayam ras naik Rp102 menjadi Rp1.9375/kg.
Harga gula pasir naik Rp431 menjadi Rp12.250/kg, tepung terigu turun Rp363 menjadi Rp7.500/kg, kentanng naik Rp113 menjadi Rp11.750/kg, tomat naik Rp227 menjadi 10.500/kg, kelapa kupas naik Rp50 menjadi Rp 6.000/butir.
Sementara itu harga buah semangka turun Rp472 menjadi Rp6.250/kg, jeruk medan turun Rp1.277 menjadi Rp22.500/kg, daging kambing Rp8.571 menjadi Rp100.000/kg, ikan bandeng turun Rp545 menjadi Rp31.000/kg, ikan mas turun Rp100 menjadi Rp29.000/kg, ikan lele naik Rp2.000 menjadi 26.500/kg dan gas elpiji ukuran 3 kilo gram naik Rp1.500 menjadi Rp19.000/3kg.
