Bisnis.com, JAKARTA - Rencana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membangun House for Werdha (Rumah untuk Lansia) masih terbentur konsep fungsi ekonominya.
Menurut Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda Ika Lestari Aji, pembangunan House for Werdha masih dirumuskan lagi akan ada penambahan beberapa item lain dan unit. Hal ini mengingat lahan yang tersedia di Ciangir, Tangerang, sangat luas yakni 90 hektar.
"Rencananya akan di-mix, antara terakhir kemarin rutan (rumah tahanan) tetapi pemda sana [Tangerang, Banten] tenyata belum ada konfirmasi. Jadi saya juga belum tahu kebenarannya, katanya nanti di-mix ada yang untuk sosial ada yang untuk ekonominya," ujar Ika di Balai Kota (1/6/2015).
Ika membeberkan pembangunan House for Werdha itu akan diserahkan lagi kepada badan usaha milik daerah (BUMD) yang mampu menyelesaikan proyek itu pada 2017. "Harapannya adalah BUMD yang akan mengelolanya. Peruntukkannya masih dirumuskan tetapi harus ada sarana ekonominya," jelas Ika.
Pasalnya anggaran pembangunan House for Werdha ini berasal naik dari APBD melalui penyertaan modal pemerintah kepada BUMD atau bukan dari APBD. Ika mengaku belum ada pembahasan khusus dan detail terkait anggaran.
