Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ahok Bilang AMDAL Cuma Hambat Perizinan

Gubernur DKI Jakarta mengatakan niatnya menghapus analisis dampak lingkungan (AMDAL) sebagai syarat mengurus perizinan karena DKI sudah memiliki rencana detail tata ruang (RDTR).
Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (keempat dari kanan) saat peresmian RPTRA Karet Tengsin./Bisnis-Gloria FK Lawi
Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (keempat dari kanan) saat peresmian RPTRA Karet Tengsin./Bisnis-Gloria FK Lawi
Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta mengatakan niatnya menghapus analisis dampak lingkungan (AMDAL) sebagai syarat mengurus perizinan karena DKI sudah memiliki rencana detail tata ruang (RDTR).
 
"Kami kan sudah punya RDTR. Sudah ada AMDAL nya itu. Harusnya gak usah ada syarat lagi," katanya di Balai Kota, Jumat (22/1/2016).
 
Dia menambahkan seharusnya pemerintah bisa berpatokan pada upaya pengelolaan lingkungan (UPL) saja, tidak perlu lagi mengurus AMDAL.
 
"AMDAL tuh hanya menghambat pengurusan perizinan. Udah lama, isinya cuma copy paste aja," jelasnya.
 
Wacana penghapusan AMDAL di DKI disampaikan Ahok saat melaksanakan Rapat Terbatas dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Rabu (20/1/2016). Agenda yang dirapatkan adalah soal deregulasi perizinan untuk meningkatkan ease of doing business di Jakarta. Salah satu hal yang diminta Ahok adalah penghapusan syarat AMDAL dan penerbitan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup soal hal itu.
 
Ahok menilai AMDAL tak diperlukan di DKI Jakarta, contohnya untuk membangun Kepulauan Seribu dan Reklamasi 17 Pulau.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper