Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PROYEK REKLAMASI: Rizal Janji ke Nelayan Pengembang Ikut Aturan Pemerintah

Menteri Koordinator bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli menyatakan tidak mau di Indonesia ada benteng-benteng, baik fisik maupun non fisik. Misalnya, ada satu kawasan hanya orang kaya saja sementara oang miskin digusur.n
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (kiri) bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli (kanan)/Antara-Rivan Awal Lingga
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (kiri) bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli (kanan)/Antara-Rivan Awal Lingga

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli menyatakan tidak mau di Indonesia ada benteng-benteng, baik fisik maupun nonfisik. Misalnya, ada satu kawasan hanya orang kaya saja sementara oang miskin digusur.

"Jangan sampai kita seperti di Amerika Latin, orang kaya takut sama orang miskin. Kemana-mana naik mobil anti peluru," tuturnya di Muara Angke, Rabu (4/5/2016).

Dia pun mengimbau pemerintah untuk belajar seperti Singapura yang bisa melakukan social integration. Dimana satu kawasan bisa dihuni oleh berbagai golongan masyarakat.

Misalnya dibuat perumahan bagi warga pemukiman kumuh yang digusur diatur social mix, ada Melayu, ada Chinesse, ada India, ada berbagai strata sehingga lingkungannya memiliki integrasi social.

"Ya, jangan sampai ada benteng antara orang kaya dan miskin. Pengembang harus lakukan review agar semua menjadi bagian dari proses integrasi," terang Rizal.

Di hadapan para nelayan, praktis Rizal mengutarakan bahwa para nelayan dirinya sudah sepakat dengan pengembang untuk mengikuti aturan main pemerintah.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper