Bisnis.com, JAKARTA- Kota Tua sudah menjadi salah satu ikon kebudayaan DKI Jakarta yang masih diminati oleh masyarakat. Untuk itu, Pemerintah DKI Jakarta berkomitmen untuk mengembalikan pesona kota tua sebagai warisan budaya dunia.
Guna mewujudkan keinginan tersebut, Pemprov DKI Jakarta tengah merencanakan untuk merevitalisasi dan restorasi ke masa kejayaan museum yang sudah di bangun sejak abad ke-18.
Sebagai langkah awal untuk meremajakan kembali museum dan gedung sejarah tersebut dilakukan pengecatan kembali bagian luar yang bekerja sama dengan AkzoNobel.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku sangat senang atas kolaborasi yang sudah dilakukan oleh beberapa pihak baik dari pemerintah maupun swasta.
"Kami sangat berterima kasih kepada organisasi dan perusahaan yang mendukung program restorasi Kota Tua, saya harap warga sekitar lebih menghargai keindahan dan warisan budaya Kota Tua," kata Ahok di Kawasan Museum Fatahillah, Rabu (25/6/2016)
Sedangkan tahap untuk tahap kedua pengecatan ulang di museum bahari dan museum wayang yang kemudian akan dilanjutkan dengan pengecatan di bagian lain seperti halte, jembatan penyeberangan, jembatan layang dengan warna-warna cerah.
"Kami sangat menyambut perusahaan maupun komunitas yang lain untuk bergabung bersama kali dalam merestorasi dan meningkatkan kesadaran warga," tambah Ahok.
