Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MUI Bantah Aksi Demo Tolak Ahok Bernuansa Politis

Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammad Zaitun Rasmin memvantah bahwa aksi unjuk rasa untuk menolak Basuki Tjahaja Purnama tentang penistaan agama berkaitan dengan Pilkada DKI Jakarta.
Massa memadati kawasan bundaran air mancur saat unjuk rasa di Jakarta, Jumat (4/11/2016)./Antara
Massa memadati kawasan bundaran air mancur saat unjuk rasa di Jakarta, Jumat (4/11/2016)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammad Zaitun Rasmin membantah bahwa aksi unjuk rasa untuk menolak Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tentang penistaan agama berkaitan dengan Pilkada DKI Jakarta.

Meski begitu, pihaknya tak mempungkiri memang sulit untuk menghindarkan dari penilaian tersebut. Pasalnya, momen tersebut bertepatan dengan Pilkada DKI Jakarta 2016. Hal tersebut dapat diketahui dengan melihat apa yang telah dilakukan oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI.

"Dalam tuntutan kami kan tidak ada meminta untuk dibatalkan pencalonan," kata Zaitun, di Jakarta saat diskusi Ahok Effect di Jakarta, Sabtu (19/11/2016).

Dikatakan, apabila tidak ada Pilkada DKI pun, pihaknya tetap akan melakukan tuntutan hukum terhadap perkataan Ahok terkait kitab suci. Dalam kasus ini, lanjutnya, pihaknya hanya meminta agar proses hukum dapat berjalan dengan adil dan ditegakkan dengan kuat.

Terkait demo yang dinilai bernuansa politis, menurutnya, hal tersebut merupakan penilaian yang keji.

Zaitun mengatakan, Ahok bahkan memberi pernyataan kalau Presiden tahu isu pendemo dibayar Rp 500.000 per orang. Dia menantang jika benar demikian, bisa melaporkan ke penegak hukum.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper