Bisnis.com, JAKARTA - Agus Harimurti Yudhoyono mengibaratkan pilkada sebagai "perang" yang harus dimenangkan.
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu itu meminta seluruh relawannya berpikir jauh ke depan untuk memenangkan kompetisi Pilkada DKI Jakarta yang diibaratkannya sebagai sebuah "perang".
"Sometimes we win the battle, sometimes we lose the battle, but in the end we have to win the war (kadang kita memenangkan pertempuran, kadang kita kalah dalam pertempuran, tapi pada akhirnya kita harus memenangkan perang)," ujar Agus dalam acara konsolidasi relawan di kawasan SCBD, Jakarta, Senin (21/11/2016).
Putra Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono itu menekankan pertempuran berbeda dengan peperangan. Pertempuran hanyalah persaingan yang bersifat harian, namun secara keseluruhan Pilkada DKI Jakarta adalah sebuah "peperangan".
"Jadi saya menggunakan istilah militer. Jangan sampai kita fokus hanya memenangkan battle harian, padahal yang kita butuhkan memenangkan 'perang'," ujar Agus.
Agus meminta seluruh relawan tidak gundah dengan segala macam hantaman yang didera setiap hari. Agus mengimbau relawan tetap bersemangat meskipun harus "berdarah-darah" dalam memenangkan pertempuran harian.
"Kita tidak kaget ada fitnah dan serangan masuk itu namanya battle, tapi harus menjadi pola pikir kita bahwa 'peperangan' harus dimenangkan. Janji saya adalah membawa teori dan pengalaman saya di militer untuk menjadi bagian strategi pemenangan dalam Pilgub," kata pasangan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sylviana Murni itu.
Pada kesempatan itu Agus kembali mengulas 10 program unggulannya bersama Sylviana Murni kepada para perwakilan relawan dari berbagai unsur.
Sejumlah program yang dibicarakan Agus adalah mengenai pemberdayaan komunitas rukun warga dan rukun tetangga serta penanggulangan kemiskinan dan pengangguran.