Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov DKI Akan Tertibkan 400 PKL di Kota Tua

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melakukan penataan pedagang kaki lima (PKL) sebagai bagian untuk membantu melakukan revitalisasi kawasan Kota Tua Jakarta.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melakukan penataan pedagang kaki lima (PKL)  sebagai  bagian untuk membantu melakukan revitalisasi kawasan Kota Tua Jakarta./Bisnis
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melakukan penataan pedagang kaki lima (PKL) sebagai bagian untuk membantu melakukan revitalisasi kawasan Kota Tua Jakarta./Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melakukan penataan pedagang kaki lima (PKL)  sebagai  bagian untuk membantu melakukan revitalisasi kawasan Kota Tua Jakarta.

Pelaksana Tugas (Plt) DKI Jakarta, Sumarsono mengatakan, saat ini terdapat 400 pedagang yang sering berjualan dipinggiran Kota Tua.

“Dalam rangka penertiban itu, yang terdata 256 yang bersedia pindah, jadi bagaimana cara untuk memindahkan mereka supaya yang di Jalan Cengkeh tidak berdagang dipinggiran Kota Tua,” kata Sumarsono, di Balai Kota DKI, Senin (28/11/2016).

Pasalnya, menurut Sumarsono, kondisi saat ini di Kota Tua masih sangat semrawut. Oleh karena itu dibutuhkan untuk dilakukan penertiban.

“Kemudian kota tua kota tua ini akan kita bangun dengan revitalisasi koridor kali besar jadi bagian dari penataan wilayah,” katanya.

Selain itu, Dia juga mengaku akan memasukan nilai-nilai betawi dalam revitalisasai Kota Tua itu, pasalnya  Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga sudah memiliki Peraturan Daerah atau Peraturan Gubernur (Pergub) terkait pelestarian budaya betawi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper