Bisnis.com, JAKARTA - Tidak ada yang perlu dikhawatirkan atas dilantiknya kembali Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soni Sumarsono selaku Plt Gubernur DKI Jakarta yang akan berjalan hanya selama satu setengah bulan.
Anggota Komisi II DPR Arteria Dahlan mengatakan, bahwa Soni sudah berpengalaman mengurus DKI Jakarta dan hal itu telah dia buktikan ketika menjadi pelaksana tugas gubenur sebelumnya.
"Pak Soni kemarin toh sudah berpengalaman untuk mengurus DKI, ini kali kedua dan lebih singkat, tidak lebih dari 1,5 bulan. Tidak perlu ada yang dikhawatirkan,” ujar Arteri kepada wartawan, Selasa (7/3/2017).
Arteri mengatakan, Soni merupakan pekerja dan tidak main-main politik selain patuh pada undang-undang. Kendati demikian, dia berharap agar Plt Gubernur fokus pada berbagai pekerjaan yang tengah berlangsung.
"Walau demikian saya juga meminta kepada Plt Gubernur untuk memperhatikan beberapa hal mendasar seperti menjaga tingkat inflasi, monitoring hasil musrenbang dan melakukan operasi pasar,” ujarnya.
Selain itu, Soni juga diharapkan mampu menangani persoalan pengadaan lahan untuk kepentingan umum yang menjadi pekerjaan penting pemprov sekaligus menjadi hangat dalam 1,5 bulan ke depan.
Politisi ini juga menyebut, bahwa Soni tidak akan terpengaruh dengan hiruk pikuk Pilkada DKI Jakarta. Apalagi selama ini dia juga motor dan inspirator Kemendagri dalam pembentukan UU Pilkada sehingga tahu harus berbuat apa selain netral dan tidak berpihak.
Sebelumnya, Soni resmi menempati posisi tersebut setelah mengikuti acara peresmian dan serah terima nota pengantar tugas di Gedung Kemendagri tadi malam.
Dalam Surat Keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang dibacakan dalam acara tersebut, Soni diberi kewenangan, di antaranya memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, memfasilitasi penyelenggaraaan Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017, dan menjaga netralitas PNS.
