Bisnis.com, JAKARTA -Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjajal motor sekuter listrik yang diproduksi Perusahaan Listrik Negara (PLN).
"Ada rasa yang amat berbeda, yaitu tanpa suara, tidak ada bunyi motornya, sunyi, hemat energi," kata Anies di Balai Kota DKI, Sabtu, 28 Oktober 2017 seperti dikutip Tempo.co.
Anies semula mengira tarikan gas sepeda motor listrik tidak sekuat motor berbahan bakar minyak. Rupanya, kata dia, tarikannya cukup kuat dan sangat fleksibel.
"Manuvernya gampang, ringan. Saya belum coba jarak jauh. Tapi dari coba sepintas di sini, ini memang pilihan menarik," ujarnya.
Setelah mengendarai motor di kompleks Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Anies mengaku tertarik ingin membelinya dan menggunakannya sehari-hari di Jakarta. Bahkan, ia juga sempat bertanya mengenai lokasi penjualan motor listrik tersebut.
Menurut Anies, penggunaan kendaraan berbahan listrik bisa mengurangi sumber polusi yang berasal dari residu kendaraan bermotor. Semakin banyak yang menggunakan motor listrik, kata dia, Kota Jakarta bisa semakin sehat.
"Saya apresiasi sekali PLN memulai ini, akan mengkampanyekannya hari ini. Insya Allah ini akan menjadi momen bersejarah bagi PLN dan juga bagi perubahan pola konsumsi energi di masyarakat Jakarta," kata dia.
General Manager PT PLN Distribusi Jakarta M. Ikhsan Asaad menuturkan, perusahaannya sedang mendorong penggunaan listrik sebagai kendaraan ramah lingkungan.
PLN, dia menyebutkan, telah menyediakan stasiun penyedia listrik umum atau SPLU di 602 titik di Jakarta. "Targetnya nanti ada 1.000 SPLU," kata Ikhsan.
Ikhsan mengatakan lokasi SPLU juga bisa dengan mudah diakses masyarakat melalui aplikasi Google Map. Ia berharap, kampanye penggunaan kendaraan ramah lingkungan, bebas polusi, nyaman, dan efisien ini bisa diterima warga Jakarta. Gubernur Anies Baswedan sudah mencoba kendaraan tersebut pada Sabtu, 28 Oktober