Bisnis.com, CIKARANG - Gelaran bursa tenaga kerja (job fair) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, diproyeksikan mampu menyerap sedikitnya 2.000 pencari kerja.
"Itu target minimal kami dalam upaya menekan angka pengangguran di Kabupaten Bekasi," kata Wakil Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja saat membuka job fair di Desa Cikarang Kota, Kecamatan Cikarang Utara, Jabar, pada Rabu (18/4/2018).
Dia menjelaskan 35 perusahaan turut berpartisipasi pada kegiatan job Fair yang digelar selama 2 hari yakni 18-19 April 2019.
"Tadi saya berbincang dengan salah satu perusahaan, mereka membutuhkan 30 sampai 50 orang setiap bulannya," ujarnya.
Dia mengimbau para pencari kerja di Kabupaten Bekasi dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik sehingga dapat diterima di salah satu perusahaan peserta Job Fair.
"Ini momentum yang bagus untuk pencari kerja, tinggal datang ke sini dengan membawa surat lamaran dan persyaratan administrasi lain yang dibutuhkan, langsung tes dan wawancara di tempat," tutur Eka.
Kepala Disnaker Kabupaten Bekasi Edi Rochyadi mengatakan kegiatan job fair tersebut merupakan salah satu upaya Pemkab Bekasi untuk menekan angka pengangguran.
"Job fair ini merupakan upaya kita untuk mempertemukan pencari kerja dan penerima kerja di dalam satu tempat dan dalam jumlah yang banyak," ucap Edi.
Dia menambahkan ke depan pihaknya akan melakukan kegiatan serupa dua kali lagi pada tahun ini dengan lokasi yang berpindah.
Disnaker juga melakukan sejumlah upaya untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Bekasi diantaranya Balai Latihan Kerja (BLK) dan pemagangan.
"Job fair ini cuma salah satu saja, intinya kita tetap mengupayakan menekan angka pengangguran di Kabupaten Bekasi," ucapnya.
Dia mengemukakan tingginya angka pengangguran di Kabupaten Bekasi disebabkan ketimpangan jumlah lulusan SMA/SMK di Kabupaten Bekasi dengan jumlah lowongan yang tersedia.
"Kami terus berupaya mencarikan solusi yang tepat agar persoalan ini dapat segera terselesaikan," katanya.
Job Fair Disnaker kali ini tidak dipungut biaya dan terbuka untuk umum. Sejumlah perusahaan peserta di antaranya PT Toyota Tsusho, Nutrifoods, Sakura, Pharos, Indomarco Prismatama, MNC Play, Bank BPR Universal, Maxxis, RSM Group, Nippo Mechatronics Indonesia, Prima Food International, Tata Motors, Kalbio Global Media, Lippo Cikarang, dan MMC Metal.