Bisnis.com, JAKARTA – Wali Kota Jakarta Pusat yang baru fokus pada penataan Kota Jakarta menghadapi Asian Games 2018.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merombak formasi pejabat yang berada di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Pejabat baru yang dilantik mencapai 20 orang yang terdiri dari eselon II, wali kota, dan bupati.
"Penyegaran istilahnya, kita berharap mereka yang dilantik membawa kebaruan di dalam menjalankan tugasnya," kata Anies, Kamis (5/7/2018).
Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Megantara mengatakan bahwa pekerjaan rumah pertama setelah dilantik, yakni membenahi Jakarta Pusat untuk lebih siap dalam mengadakan Asian Games 2018 yang akan digelar pada Agustus nanti. Hal ini dinilai penting, karena venue pertandingan dan penginapan para atlet Asian Games berada di Jakarta Pusat.
Selain itu, wilayah tersebut merupakan sentra dari berbagai kebijakan mengurai kemacetan seperti rekayasa lalu lintas dan sistem ganjil-genap.
"[Paling urgent] kesiapan Asian Games, ini kan Jakarta sebagai tuan rumah terutama Jakarta Pusat ada Wisma Atlet [dan] kawasan Gelora Bung Karno," ujar Bayu, Kamis (5/7/2018).
Dia menjelaskan bahwa pihaknya akan segera merampungkan segala yang berhubungan dengan Asian Games mengingat event olahraga terbesar se-Asia tersebut akan digelar sekitar satu bulan dari saat ini.
"Kita memastikan bahwa apa yang membuat para peserta [Asian Games] itu bisa nyaman mengikuti lomba," ungkapnya.
Selain itu, dia akan segera merumuskan berbagai permasalahan lain yang berada di wilayah Jakarta Pusat, termasuk penataan Tanah Abang. Adapun beberapa persoalan di Tanah Abang seperti pedagang kaki lima (PKL) Jalan Jatibaru, pembangunan skybridge, dan lain-lain.
"Tanah Abang, nanti kita tunggu apa yang akan dilakukan ke depan. Kita tunggu nanti pengumumannya," tambah Bayu.
