Bisnis.com, JAKARTA - Pemprov DKI melanjutkan program hunian subsidi DP Nol Rupiah (DP Rp0). Setelah sebelumnya membangun di Pondok Kelapa, lokasi baru berada di Cilangkap, Jakarta Timur.
Direktur Utama PD Sarana Jaya Yoory C. Pinontoan mengatakan menggandeng PT Totalindo Eka Persada Tbk. sebagai kontraktor Nuansa Cilangkap.
"Mengacu pada rencana, proyek ini diperkirakan selesai dalam waktu dua tahun, atau pada kuartal III/2021. [Investasi] kurang lebih Rp200 miliar, ditanggung oleh Sarana Jaya dan Totalindo," katanya di Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (12/12/2019).
Dia menuturkan proyek kedua DP Rp0 memiliki luas lahan kurang lebih 2,9 hektar. Yoory mengatakan Sarana Jaya dan Totalindo membangun empat menara (tower) di lokasi tersebut.
Dari empat tower, lanjutnya, satu menjadi tower Samawa dengan kapasitas 850 unit rumah susun sederhana milik dengan ketinggian 24 lantai.
Ada tiga tipe yang bisa dipilih masyarakat, yaitu tipe studio, tipe 1 kamar tidur (single bed room), dan dua kamar tidur (2 bed rooms). Tipe studio memiliki luas 21 m2 dan 22 m2, tipe satu kamar tidur 23,9 m2 dan 24,5 m2, dan tipe dua kamar tidur 34,6 m2 dan 35,3 m2.
Lantas, berapa harga jual Rumah DP Rp0 di Cilangkap? Yoory mengatakan pihaknya masih menghitung harga jual untuk masyarakat.
"Untuk tipe studio berkisar Rp200 juta dan tipe dua kamar tidur Rp330 juta," imbuhnya.
Kisaran harga jual tower Samawa di Nuansa Cilangkap tidak jauh berbeda dari Klapa Village. Bedasarkan data Sarana Jaya, harga jual tipe studio di proyek DP RP0 tahap I berkisar dari Rp195,8 juta untuk tipe studio, Rp213 juta untuk tipe 1 kamar tidur, dan Rp341 juta untuk tipe dua kamar.
Jika berminat, lanjutnya, masyarakat dapat mengisi formulir pendaftaran yang disiapkan oleh UPT DP Rp0. Nanti, Pemprov DKI dan Bank DKI akan melakukan penyaringan untuk memastikan nasabah tersebut berhak mendapat bantuan pembiayaan perumahan.
Kepala UPT Rumah DP Rp0 Dzikran Kurniawan mengatakan dari 780 unit rusun di Klapa Village baru 85 unit yang sudah dihuni oleh masyarakat.
Dari ribuan aplikasi atau permohonan yang masuk, sekitar 125 sudah menyelesaikan akad KPR.
"225 pemohon sudah lolos tahap verifikasi Bank DKI. Mereka tinggal mencari jadwal untuk melaksanakan akad KPR yang disaksikan notaris dan pihak Bank DKI," ucapnya.